Cara menghilangkan bekas jerawat merupakan pembahasan penting dalam seri pengobatan jerawat. Sejauh ini Gina sudah menuliskan beberapa hal mengenai penyebab jerawat dan bagaimana cara mengatasinya.
Kali ini ingin berbagi bagaimana menghilangkan bekas-bekas jerawat. Kendatipun gangguan jerawat sudah teratasi, bekas jerawat masih menyisakan permasalahan. Lalu apa yang harus kita lakukan untuk menghilangkan bekas jerawat?
Bekas jerawat memang bisa hilang. Namun perlu waktu. Sabar merupakan kuncinya. Kendatipun demikian, ada beberapa cara untuk mempercepat proses menghilangkan bekas jerawat. Hanya saja perlu diingat, efektivitas dari pengobatan ini tergantung pada tipe kulit Anda.
Jenis Jenis Jerawat
Sebagaimana kulit yang memiliki berbagai jenis, demikian pula dengan jerawat. Para ahli menemukan setidaknya ada tiga jenis jerawat yang umum terjadi.
Perbedaanya terletak pada tingkat kerusakan yang ditimbulkannya. Adapun jenis-jenis jerawat, yaitu:
Perbedaanya terletak pada tingkat kerusakan yang ditimbulkannya. Adapun jenis-jenis jerawat, yaitu:
- Jerawat Jenis Post-Inflammantory Pigmentation
- Hyperthropic
- Atrophic
Jerawat jenis atrophic bisa dikatakan yang terburuk. Luka bekas jerawat ini permanen. Jerawat hyperthropic meninggalkan warna gelap pada bekasnya. Warnanya hitam dan tampak seperti noda-noda hitam. Sedangkan jerawat jenis post-inflammantory hanya meninggalkan bekas kemerahan. Terkadang bercampur juga dengan warna semu coklat.
Jerawat Meninggalkan Bekas?
Apakah setiap jerawat meninggalkan bekas? Jawabannya tidak. Sebagian jenis jerawat sama sekali tidak meninggalkan bekas di wajah. Terlebih dengan jerawat batu yang hanya disebabkan oleh infeksi.
Kulit yang terjangkit jerawat berwarna merah - karena infeksi - kadang seperti bisul. Infeksi jenis ini hanya menyerang jaringan kulit terluar. Beberapa bulan kemudian, bekas jerawat semacam ini secara alamiah menghilang dengan sendirinya.
Selain jenis jerawat, genetika juga berperan terhadap kulit. Artinya, ada sebagian orang yang jenis kulitnya selalu meninggalkan bekas luka. Ada pula jenis kulit yang secara cepat menghilangkan atau menyamarkan bekas luka.
Bekas Jerawat Bisa Hilang?
Jerawat memang bisa meninggalkan bekas. Ini tergantung pada level lukanya. Apakah jerawat itu hanya melukai lapisan terluar ataukah lebih dalam lagi.
Jika lukanya sampai ke lapisan kulit yang lebih dalam, semakin lama untuk menyembuhkannya. Namun Anda tidak perlu khawatir. Karena sebagian besar bekas jerawat pada umumnya dapat menghilang seiring waktu.
Anda perlu tahu jenis kulit Anda. Bekas yang disebabkan oleh jerawat tidak berbeda dengan bekas luka pada umumnya. Seandainya jenis kulit Anda selalu meninggalkan bekas luka, Andapun tidak perlu khawatir. Bekas jerawat itu bisa disamarkan atau dikecilkan. Sehingga tidak nampak secara jelas.
Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Alami
Cara menghilangkan bekas jerawat secara alami cocok untuk luka jerawat yang tidak terlalu dalam. Perawatan ini bisa Anda lakukan di rumah. Tanpa harus menggunakan laser ataupun operasi.
Lemon
Lemon memiliki efek mencerahkan. Ini sangat baik untuk menyamarkan bekas jerawat. Setiap bekas luka biasanya lebih gelap daripada kulit di sekitarnya. Oleh karena itu, menggunakan lemon sebagai pencerah wajah bisa dikatakan sebagai cara alami mengobati bekas jerawat.
Cuka
Cuka merupakan salah satu bahan yang dapat dijadikan obat penghilang bekas jerawat. Cuka bisa mengangkat lapisan kulit terluar. Dengan terangkatnya lapisan kulit terluar, maka akan memungkinkan sel-sel kulit di bawahnya membentuk jaringan baru.
Cuka dapat mempertahanan tingkat keasaman atau pH kulit, mengurangi warna kemerahan infeksi jerawat, dan menyamarkan bekas jerawat. Gunakan cotton bud. Lalu oleskan cuka pada bekas jerawat.
Gunakan cuka dengan hati-hati. Cobalah sedikit terlebih dahulu. Beberapa jenis kulit sangat sensitif. Bila memang tidak terjadi alergi, Anda bisa gunakan cuka sebagai obat untuk menghilangkan bekas jerawat. Lakukan hal ini dengan rutin.
Lidah Buaya
Lidah buaya sangat baik untuk menghaluskan, menyehatkan, dan melembabkan kulit. Asupan nutrisi dari lidah buaya dapat mempercepat penyembuhan dan menyamarkan bekas luka.
Ambilah lidah buaya yang masih segar. Gunakan lendirnya dan usapkan langsung pada bekas jerawat. Anda juga bisa menggunakan lidah buaya layaknya masker.
Krim Pencerah
Cara termudah untuk menghilangkan bekas jerawat adalah dengan krim pencerah. Terutama yang mengandung minyak. Minyak berfungsi untuk selalu mengenyalkan kulit. Atau gunakan krim yang mengandung salycil acid, antihistamines, alpha hidroxy acid, dan corticosteroids.
Jangan pula mengesampingkan asupan vitamin C dan E. Biarkan kulit Anda mengambil manfaat dari kedua jenis vitamin tersebut. Vitamin C berfungsi sebagai antioksidan sedangkan Vitamin E menjaga kulit agar tetap halus. Sering-seringlah mengkonsumi sayuran, terutama bayam, brokoli, tauge, tomat, maupun buah-buahan seperti alpukat, jambu biji, atau mangga.
Teknologi Untuk Menghilangkan Bekas Jerawat
Seperti dilansir foxnews, kini teknologi canggih bisa menghilangkan bekas jerawat. Teknik terbaru itu di sebut F.A.S.T technique. Adapun proses kerjanya adalah dengan menggunakan laser.Jenis laser yang digunakan ini hanya perlu mengobati sekitar 15 hingga 20 % saja dari permukaan wajah. Namun hasilnya sama dengan perawatan laser untuk 100% permukaan. Demikian dikatakan oleh seorang ahli dermatologis, Schweiger.
Sinar laser mengirimkan panas pada lapisan kulit. Proses ini sangat baik untuk menstimulasi lapisan kulit untuk menumbuhkan kolagen - unsur yang mengenyalkan kulit. Kolagen ini-lah yang nantinya mengisi kerut ataupun bekas luka.
Banyak dari klien yang merasa puas dengan perawatan laser CO2 ini. Dari segi waktu, pelaseran ini hanya perlu beberapa menit saja. Sekitar 15 menit. Selain itu hampir tidak efek samping selain warna merah. Warna merah itu akan menghilang seiring berjalannya waktu. Mungkin satu-satunya efek adalah harganya yang cukup mahal.
Cara Terbaik Menghilangkan Bekas Jerawat
Yang paling efektif adalah dengan mencegah agar jerawat tidak membekas. Hal ini dilakukan ketika pada masa penyembuhan atau pengobatan jerawat itu sendiri. Ada banyak tips untuk mengobati dan mengatasi jerawat. Namun sebenarnya yang paling efektif adalah dengan metode mengeluarkan berbagai cairan toksin (beracun) dari kulit.
Ketika seseorang mengalami gangguan jerawat, akan banyak racun atau "darah kotor" seperti nanah dan sejenisnya. Cairan-cairan ini mengandung berbagai kuman, bakteri, dan zat yang merugikan tubuh.
Mengeluarkan cairan-cairan seperti ini akan menyembuhkan jerawat dengan sangat cepat. Seringkali orang memencet bintik jerawat dan mengeluarkan cairannya. Cara ini sebenarnya tidak baik. Selain dapat meninggalkan bekas luka, cara tersebut rentan terhadap terjadinya infeksi lebih lanjut.
Dan semua cara menghilangkan bekas jerawat yang disarankan oleh berbagai pihak biasanya membutuhkan waktu yang lama. Masalahnya muncul ketika Anda tidak telaten melakukan perawatan yang disarankan tersebut.
Misalnya membersihkan wajah dengan belahan jeruk nipis atau lemon. Mungkin Anda hanya rajin pada hari dan minggu pertama saja. Selanjutnya Anda sudah lupa!
Lalu metode apa yang paling baik untuk mengobati jerawat dan menghindarkan bekas-bekas luka? Dari pengalaman pribadi dan sharing bersama teman-teman, cara terbaik untuk mengobati jerawat adalah dengan metode hijamah atau bekam.
Hampir seluruh penyakit yang ada masalah dengan cairan di jaringan kulit (jerawat, bisul, lebam, dan sejenisnya) akan sembuh dengan sangat cepat. Dibandingkan dengan mengkonsumi obat-obatan medis ataupun dengan menggunakan salep dan obat luar lainnya, metode hijamah jauh lebih efektif.
"Darah kotor" akan tersedot keluar. Ini berarti racun-racun penyebab jerawat dibersihkan dari peredaran darah. Dalam beberapa hari, jerawat akan kempes dan mengering.
Dengan melakukan metode hijamah setidaknya satu bulan sekali, bukan hanya mengobati dan menghindarkan wajah dari bekas-bekas jerawat, namun juga menyehatkan kulit secara keseluruhan.
Metode hijamah menetralisir minyak berlebih yang menyebabkan jerawat, menyehatkan kulit sehingga tidak mudah terjadi infeksi, dan membersihkan kulit/darah dari berbagai zat yang merugikan. Metode ini langsung mengangkat akar masalahnya. Bukan sekedar mengobati secara parsial atau setengah-setengah.
Bila rajin melakukan metode hijamah sebulan sekali, Anda akan selalu awet muda. Pengangkatan darah beracun (berupa jel) membuat darah selalu dalam kondisi terbaiknya. Peredaran darah lancar. Dan dampaknya kulit mendapatkan berbagai nutrisi dengan lebih cepat.
Selain efektif -- dibandingkan dengan perawatan laser, chemical peeling, mikrodermabrasi -- metode hijamah ini sangat murah. Anda tidak perlu mengeluarkan uang banyak demi membersihkan jerawat dari wajah Anda.
Terakhir, tentunya pilihan ada di tangan Anda. Metode mana yang terbaik. Setiap orang mungkin memiliki pandangan masing-masing. Pengalaman serta saran orang lain merupakan bahan pertimbangan penting sebelum menerapkan berbagai cara menghilangkan bekas jerawat.